TSUISL PHS

Deskripsi Aplikasi untuk Manajemen Pekerjaan Terjadwal
Aplikasi ini dirancang untuk menyederhanakan dan mengotomatiskan proses pembuatan, pelacakan, dan pelaporan pekerjaan terjadwal untuk suatu organisasi. Dengan alur kerja yang terperinci dan beberapa pos pemeriksaan, aplikasi memastikan bahwa semua tugas diselesaikan sesuai rencana, dengan dokumentasi dan akuntabilitas yang tepat. Modul dan fungsi utama mencakup pembuatan jadwal, manajemen pekerjaan, pelacakan tenaga kerja dan alat, inspeksi, pelaporan kepatuhan, dan antarmuka integrasi.
Fitur Inti dan Alur Kerja
1. Pembuatan Jadwal Satu Kali
o Tentukan Rentang Tanggal: Pengguna dapat menentukan jangka waktu yang tepat untuk pekerjaan dengan memilih “Dari Tanggal” dan “Sampai Tanggal”, yang memungkinkan penjadwalan tugas dalam batas waktu yang ditentukan.
o Pemilihan Zona, Cluster, dan Vendor: Jadwal dapat ditetapkan ke zona geografis atau organisasi tertentu, cluster, dan vendor, sehingga memungkinkan alokasi pekerjaan yang ditargetkan.
o Penugasan Pekerjaan dan Perencanaan Tenaga Kerja: Pengguna dapat menentukan persyaratan pekerjaan, termasuk:
 Menugaskan Supervisor Vendor.
 Menentukan peran pekerjaan dan jumlah tenaga kerja yang diperlukan.
 Menambahkan detail Entri Kendaraan (jika ada).
 Memasukkan alat yang diperlukan untuk pekerjaan dan membuat Daftar Periksa Inspeksi.
 Mengatur Frekuensi pekerjaan (apakah perlu dilakukan harian, mingguan, dll).
 Menentukan penjadwalan berdasarkan hari atau tanggal untuk tugas yang kompleks atau berulang.
2. Manajemen Tenaga Kerja dan Gate Pass
o Entri Tenaga Kerja: Pengguna dapat memasukkan nama masing-masing tenaga kerja, menetapkan nomor Gate Pass, dan menunjukkan alasan pengalihan tenaga kerja jika berlaku.
o Lokasi dan Dokumentasi: Lokasi setiap anggota angkatan kerja didokumentasikan, dan foto (Sebelum Foto) diambil untuk pencatatan awal.
o Daftar Periksa/Manajemen Alat: Supervisor menggunakan daftar periksa untuk memastikan alat dan sumber daya yang diperlukan sudah siap dan patuh.
o Tugas Khusus Kendaraan: Dalam hal aktivitas berbasis kendaraan, pengemudi bertanggung jawab untuk mencatat Pembukaan dan Penutupan KM kendaraan sebagai bagian dari daftar periksa.
3. Dokumentasi Sebelum dan Sesudah Kerja
o Foto Sebelum dan Sesudah: Untuk memvalidasi penyelesaian dan kualitas pekerjaan, foto sebelum dan sesudah diambil oleh Supervisor Vendor.
o Keterangan: Supervisor memasukkan komentar setelah pekerjaan selesai, mencatat pengamatan atau masalah apa pun.
4. Persetujuan dan Keterangan Bertingkat
o Tinjauan Supervisor Perusahaan: Setelah Supervisor Vendor menyelesaikan pekerjaannya, maka diserahkan kepada Supervisor Perusahaan, yang menambahkan komentarnya.
o Tinjauan Supervisor Senior (SS): SS Senior memberikan umpan balik atau komentar tambahan, memastikan verifikasi pekerjaan berlapis-lapis.
o Penutupan: Setelah semua peninjauan selesai, pekerjaan ditandai sebagai “Ditutup”, yang mengonfirmasi bahwa tugas telah diselesaikan dan ditinjau di semua tingkat.
5. Manajemen Kepatuhan dan Penalti
o Tinjauan Keluhan vs. Pekerjaan Aktual: Aplikasi membandingkan keluhan yang dicatat dengan pekerjaan sebenarnya yang dilakukan. Jika terjadi perbedaan, sanksi dapat diterapkan untuk memastikan akuntabilitas.
6. Sosialisasi dan Pelaporan bagi Supervisor Senior
o Kesadaran Laporan: Supervisor Senior menerima laporan komprehensif, meningkatkan transparansi dan kesadaran akan status pekerjaan, kepatuhan, dan masalah.